Tips Investasi Menurut Ali Imran 14.


Semoga bermanfaat!

“Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak, dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik.”

(QS. Ali ‘Imran 3: Ayat 14)

Menurut Ali Imran 14, manusia akan selalu mencintai hal hal yang indah berupa:

  1. Perempuan (Shalihah)
  2. Anak dan Keturunan
  3. Harta

Jadi, kalau ada slogan Harta – Tahta – Wanita, itu salah. Karena tahta bukanlah investasi!

1. Perempuan

Perempuan yang shalihah, adalah sebaik baiknya harta perhiasan dunia. Maka, jika kamu laki laki. Carilah sebaik baiknya investasi dunia dan akhirat. Setiap dari laki laki, pasti mempunyai kriteria yang wajib diketahui, 4 prioritas utama.

Jika kamu sendiri, sebagai seorang perempuan. Maka investasikanlah dirimu menjadi sebaik baiknya perempuan shalihah yang diperebutkan. Perhiasan utama yang paling indah, akan banyak dicari dan diperebutkan.

Mereka, adalah yang menjaga aqidahnya, akhlaknya, pribadinya, dan juga segala sesuatu yang menjadikannya seperti permata yang sangat berharga.

Permata yang sangat berharga, tentu lebih baik disimpan, dirumat, dan dirawat dengan baik di dalam tempatnya. Terbungkus dan tertutup rapat, di tempat yang baik. Jika nantinya harus terjatuh dan tercampur dengan tanah atau pasir. Ia akan tetap permata.

Maka, jagalah, simpanlah, rawatlah dirimu menjadi sebaik baiknya investasi dunia akhirat. Sampai akhirnya, ada yang berhak untuk bisa memiliki dan siap berjuang untuk tetap merawat.

2. Anak dan Keturunan

Jika memang belum dikaruniai anak, atau keturunan. Jangan berkecil hati. Karena sesungguhnya, kamu justru punya kesempatan untuk bisa memiliki investasi berwujud murid-muridmu, atau adik adik yang diajar.

Mereka, juga perlu untuk di-shalih dan di-shalihahkan. Maka ajarlah, didiklah, bimbinglah sebaik mungkin. Karena, bisa jadi doa mereka akan menyelamatkanmu.

Jika sudah dikaruniai seorang anak dan keturunan. Maka, itu akan menjadi investasi berharga setelah ibunya. Anak anak ini, perlu untuk diberikan hak dan tanggung jawab terbaik. Baik itu penanaman aqidah, pendidikan, serta apa yang akan menjadi jaariyah dunia akhirat.

Bukannya, kita pernah mempelajari suatu hadits. Bahwa doa doa anak yang shalihah, akan menjadi jaariyah dan tidak pernah terputus amalannya? Maka, ajarkan bukan hanya menjadi anak yang cerdas, besok kamu jadi apa? Tapi besok kamu menyembah apa dan siapa?

3. Harta

Pembahasan ini cukup meluas. Dalam hal ini, bukan berarti kita diperintah untuk menimbun dan menumpuk harta di dunia. Di ayat Ali Imran 14, ada 3 yang disebutkan dari bagian harta:

  • Emas dan Perak
  • Kuda Pilihan dan Hewan Ternak
  • Sawah dan Ladang

Emas dan perak, sudah sangat jelas untuk dapat dimiliki. Barangkali, ini adalah tingkatan yang lebih mudah untuk didapat, dan harganya bisa dibeli dengan harga yang ramah di kantong, bagi orang yang memulai investasinya.

Banyak sekali, orang yang kini memulai investasinya dengan menggadaikan kepingan emas, mulai dari gram terendah. Baik emas dan perak, semuanya sama. Sudah banyak orang yang bisa menggunakan trik ini, lalu menukar dengan jumlah lebih besar.

Kuda pilihan dan hewan ternak, juga menjadi salah satu investasi pilihan. Dengan mempunyai hewan hewan pilihan, bisa menjadi salah satu investasi dan akhirnya bisa meraup banyak keuntungan.

Tapi, di sisi lain. Ada juga yang mengartikannya dengan cara memiliki kendaraan berupa motor, mobil, atau kendaraan pribadi lainnya. Barangkali, ini ada kaitan dengan perkembangan zaman dan teknologi di masa berkala ke depan.

Sawah dan ladang, juga menjadi investasi yang tidak kalah diprioritaskan. Di perkembangan zaman yang semakin maju, sepetak tanah, ladang dan sawah akan semakin meroket harganya, dibandingkan elektronik dan juga piranti dalam kehidupan. Maka, memiliki investasi tanah, baik berupa rumah atau sawah mulai banyak yang dipilih untuk dijadikan sebagai acuan.

Dari sedikit penjelasan tentang investasi di atas, Allah memberi peringatan di akhir ayat;

“… dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik!”

Tentu ini adalah peringatan yang sangat keras dan jelas. Bahwa, tidak ada guna jika kita menginvestasikan itu semua, tanpa tujuan baik dan cara cara yang baik. Tidak bernilai apa apa, di mata Allah. Meski kita memiliki sebaik baiknya investasi yang ada di dunia dan bukan untuk akhirat kita.

Barangkali, kita juga harus selalu ingat dengan firman firman Allah yang lain, yang menegaskan. Bahwa dunia adalah tempat bersenda gurau, akibat dari kelalaian manusia saat menumpuk hartanya, akibat dan adzab dari orang yang terlalu mencintai harta.

Dibandingkan ayat ini, Allah justru lebih banyak menegaskan dan kembali mengulang ulang ayat ayat tentang peringatan-Nya agar kita selalu kembali kepada Allah.

Semua makhluk, di hadapan Allah tetaplah sama, dan yang membedakan di mata Allah hanyalah tingkat keimanan dan ketakwaannya.

Wallahu a’lam bi-sh-shawab. Barakallah fiikum!


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *